Anak 8 Tahun Menjadi Pembunuh Berantai Termuda Di Dunia

Kent Kiehl seorang Psikolog dari University of New Mexic, mengatakan bahwa tanda tidak menyenangkan seorang yang menunjukkan perilaku psikopat adalah mereka melakukan kejahatan pada usia yang sangat muda : usia semuda 8,9,10. Anak-anak ini akan lebih mungkin untuk menunjukkan perilaku tidak berperasaan saat mereka akan dewasa nantinya dan mungkin akan terus melakukan tindakan-tindakan yang sangat keji.

Kasus ini adalah kasus psikopat anak yang paling termuda dan paling terkenal di India. Seorang anak yang bernama Amarjeet Sada, yang baru berusia delapan tahun ketika dia pertama kali melakukan tindakan kejahatan nya dengan mengambil nyawa dari manusia dan keinginan nya untuk menyakiti orang lain. Dia lebih memilih untuk memangsa anak-anak, korban pertamanya hanya seorang bayi kecil yang baru saja berusia delapan bulan, yang paling memilukan nya anak bayi yang dia bunuh adalah saudara perempuan nya sendiri.

Tidak lama setelah melakukan pembunuhan terhadap saudara perempuan nya sendiri, dia kembali melakukan aksi kejinya terhadap bayi lain yang masih berusia enam bulan. Korban ini kebetulan adalah anak dari paman dari pihak sang ibu. Amarjeet menemukan kegembiraan dengan memilih korban nya yang dapat dia akses dengan mudah tanpa harus mendapatkan perlawanan sama sekali, dia akan mencekik bayi tersebut hingga mati. Yang lebih aneh dan mengerikan nya dari tindakan ini semua, bahwa penduduk desa mengetahui hal yang sudah dilakukan Amarjeet tersebut, tapi mereka memilih untuk tetap diam. 

Pada tahun 2007, Chunchun Devi, seorang ibu dengan anak perempuan yang berusia enam bulan (Khusboo), meninggalkan anak nya pada penitipan anak agar dia dapat melakukan pekerjaan nya pada hari itu. Tapi ketika dia kembali dia menemukan putrinya sudah tidak ada lagi. Para warga yang mengetahui berita tersebut langsung memberikan prasangka terhadap Amarjeet, dimana dia dapat bebas ke Menemui  Khushboo.

Setelah dilakukan introgasi, Amerjeet tidak menunjukan penyesalan sama sekali telah melakukan pembunuhan terhadap anak tersebut. Dia malah tampak sangat gembira memberitahu kepada semua penduduk desa tentang bagaimana dia mencekik anak itu sampai mati dan membawa para penduduk ke kuburan dangkal di mana bayi itu dimakamkan. Dengan penuh semang dia mengatakan kepada warga " Saya membunuhnya dengan memukulinya dari batu-bata" lalu dia mengatakan kembali bahwa dia dengan cepat menutup mayat bayi tersebut dengan puing-puing dan rumput sekitar lalu kembali ke rumah. Setelah mengakui kejahatan nya tersebut Amarjeet ditangkap atas kasus pembunuhan Khushboo Devi.

Pada saat diintrogasi dan ditanya mengapa dia melakukan hal tersebut, tanggapan yang dia berikan membuat orang merinding dengan hal tersebut. Dia hanya memandang polisi dengan senyuman, dan hanya meminta lebih banyak biskuit diberikan kepadanya. Dari perilaku yang di tunjukkan nya, dia tidak menunjukkan rasa bersalah sama sekali telah melakukan hal tersebut. Setiap polisi memberikan penekan terhadap anak itu untuk mengatakan yang benar, dia akan berhenti berbicara dan hanya memberikan senyuman kepada mereka. 

Keberadaan Amarjeet Sada tidak diketahui, namun pada tahun 2015 "The Post Mortem Post" mengklaim bahwa dia berada di fasilitas anak-anak di india, dimana dia seharusnya berada di sana sampai usia nya 18 tahun. Armarjet untuk sekarang ini lebih berusia 20 tahun, dan jika klaim tersebut benar, dia akan diizinkan untuk meninggalkan rumah anak-anak tersebut. 

Reactions

Posting Komentar

0 Komentar