Emily Sangee adalah seorang wanita Francis kelahiran 1813, dia adalah seorang wanita deppelganger yang sangat menakutkan. Keluarga Emila Sangee adalah seorang pengusaha toko roti, para warga di kotanya banyak yang mendatangi toko roti dari keluarga Emily. Hal itu tentu membuat mereka cukup di pandang dan dikenal banyak orang di daerah mereka.

Sebuah keganjilan mulai muncul ketika Emily Sangee dikatkan para warga memiliki kembaran, banyak warga yang melihat kehadiran Emily di tempat bersamaan tapi dengan selang waktu yang tidak terlalu lama. Para warga di tempat tersebut percaya bahwa Emily Sangee memiliki saudara kembar.

Tapi kenyataan yang membuat semakin mengherankan adalah bahwa Emily tidak pernah memiliki saudara kembar dalam kehidupan nya sama sekali. Orang tua yang mengetahui kabar tentang anak nya yang memiliki kembaran tersebut cukup khawatir, mereka menutupi ke public bahwa informasi bahwa Emily tidak pernah memiliki seorang saudara kembar sama sekali.

Pada akhirnya informasi yang orang tua Emily ditutupi akhirnya terbuka dan diketahui oleh banyak orang, hal itu tentu membuat para warga di kota tersebut sangat ketakutan dengan hal tersebut. Kalau bukan Emily saudara kembar yang Emily temui selama ini, jadi siapa wanita tersebut.

Karena orang tuanya yang takut dengan keadaan Emily putri mereka, mereka memutuskan untuk menghentikan sekolah dari Emily. Mereka memberikan pendidikan kepada Emily di dalam rumah, dengan guru pengajar yang digaji oleh orang tua Emily.

Kesulitan Terjadi pada Emily ketika dia ingin mendaftar kerja, karena banyak yang menolak lamaran kerjanya. Hingga dia berpindah Latvia, disana dia diterima bekerja di sebuah sekolah khusus wanita. Suatu keganjilan muncul kembali kepada Emily ketika dia sudah mengajar sebagai seorang guru di sekolah tersebut. Pada saat seluruh siswa sudah berada di kelas sedang menanti kehadiran dari Emily untuk mengajar, di saat itu dari kaca yang berada di ruangan kelas siswa dapat melihat langsung ke taman sekolah, di taman mereka melihat Emily sedang memetik beberapa bunga. Tapi yang anehnya, para siswa secara bersamaan melihat keberadaan Emily yang menuju ke kelas mereka, mereka melihat Emily yang sedang duduk di depan kelas mereka sekarang seperti tidak bernyawa.

Hal itu tentu membuat banyak siswa ketakutan, banyak siswa yang memutuskan untuk berhenti dari sekolah tersebut, karena merasa ketakutan dengan kejadian tersebut. Yayasan sekolah terpaksa memecat Emily karena banyaknya siswa yang berhenti sekolah dari Yayasan mereka. Sejak setelah kejadian tersebut keberadaan Emily juga tidak diketahui kemana.